Rabu, 27 Juli 2022

Proofreeding Sebelum Menerbitkan Tulisan

 



 Pertemuan ke 12 BM 26

Narasumber                 : Susanto,S.Pd

Moderator                   : Nur Dwi Yanti

 

Proofreeding  Sebelum Menerbitkan Tulisan

 

Pertemuan ini dibersamai oleh narasumber kita yang luar biasa bapak Susanto, S.Pd yang memiliki banyak prestasi dan biasa di sapa  Pak D didampingi moderator hebat kita ibu Nur Dwi Yanti. Narasumber kita juga merupakan alumni kelas BM ANGKATAN 15. Yang sudah memiliki segudang prestasi,  selain menulis beliau juga sebagai editor dan creator  konten . Beliau mengabdikan diri sebagai seorang guru SD di kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan.

Malam ini, narasumber hebat kita mengangkat tema 'Proofreading sebelum menerbitkan Tulisan' Materi ini menjadi sangat penting untuk didiskusikan sebagai sebuah artikel atau tulisan baik secara online maupun offline .

Unsur kesederhanaan bukan hanya soal struktur kalimat, tetapi bisa jadi karena kesalahan yang tidak disengaja oleh penulisnya, seperti saltik (salah ketik) atau typo. Bukankah kata atau kalimat yang tadinya sederhana, bisa menjadi sulit dipahami karena kurang huruf, atau huruf yang tertukar? dan ini seringkali terjadi dalam menulis naskah. Kita dapat mengetahui jenis kata hingga kalimat yang perlu diperbaiki melalui 'Proofreading.

Proofreading adalah aktivitas memeriksa kesalahan dalam teks dengan cermat sebelum dipublikasikan atau dibagikan. Proofreading merupakan tahapan penulisan yang sebaiknya tidak Anda lewatkan. Terutama jika kita berniat untuk menerbitkan sebuah tulisan untuk di baca orang banyak..

Kegiatan  malam ini dilakukan dengan memberikan pemantik kepada  sebagai sebuah proses alur merdeka belajar, yakni dengan memberikan kesempatan kepada peserta untuk menyusun bahkan melakukan  proofreading  atau uji baca lalu menuliskan kembali kalimat tersebut menjadi tulisan dengan ejaan yang "lebih baik".

Proofreading atau kadang disebut dengan uji-baca adalah membaca ulang sebuah tulisan, tujuannya adalah untuk memeriksa apakah terdapat kesalahan dalam teks tersebut.

Jika kita membuka PUEBI, pasti akan segera tahu "kesalahan" pada tulisan tersebut.

Selain itu, huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap kalimat baru. Entah kalimat berita, tanya, atau perintah.

Dengan melakukan proofreading, kesalahan yang dimaksud di sini termasuk kesalahan penggunaan tanda baca, ejaan, konsistensi dalam penggunaan nama atau istilah, hingga pemenggalan kata dapat diminimalkan.

Penulis juga sebaiknya merupakan  seorang proofreader, setidaknya untuk tulisannya sendiri.

Tugas seorang proofreader bukan hanya membetulkan ejaan atau tanda baca. Seorang proofreader juga harus bisa memastikan bahwa tulisan yang sedang ia uji-baca bisa diterima logika dan dipahami.

Seorang proofreader  hendaknya dapat mengenali:

1) apakah sebuah kalimat efektif atau tidak

2) susunannya sudah tepat atau belum

3) substansi sebuah tulisan dapat dipahami oleh pembaca atau tidak

Ketika seorang proofreader mendapatkan tugas untuk menguji-baca sebuah teks terjemahan. Output yang dihasilkannya adalah sebuah teks yang mudah dipahami meski bagi orang yang tidak mengetahui bahasa asal teks terjemahan tersebut. Jadi   tugas seorang proofreader disini  adalah untuk membuat teks mudah dipahami pembaca dan tidak kehilangan substansi awalnya.

Mengapa harus melakukan proofreading?Proofreading merupakan tahapan penulisan yang sebaiknya tidak kita lewatkan. Terutama jika kita berniat untuk menerbitkan karya tulis kepada khalayak luas.

Adapun langkah awal yang kita lakukan sebelum tulisan kita sebarkan:

·      Pastikan tulisan Anda sudah jadi atau sudah selesai.

·      Setelah tulisan jadi, endapkan barang sejenak agar pikiran tidak larut.

·      Kemudian, lakukan proofreading dan bersikaplah netral. Artinya, menilai karya penulis secara objektif. Bertindaklah sebagai seorang “calon pembaca”.

Langkah mudah untuk kita dapat melakukan proofereader;

ü  Pertama, Merevisi draf awal teks. Membuat perubahan signifikan pada konten dan memindahkan, menambahkan, atau menghapus seluruh bagian.

ü  Kedua, Merevisi penggunaan bahasa: kata, frasa, dan kalimat serta susunan paragraf untuk meningkatkan aliran teks.

ü  Ketiga , Memoles kalimat untuk memastikan tata bahasa yang benar, sintaks yang jelas, dan konsistensi gaya. Memperbaiki kalimat kalimat yang ambigu.

ü  keempat

1.  Cek ejaan. Ejaan ini merujuk ke KBBI, tetapi ada beberapa kata yang mencerminkan gaya penerbit

2.  Pemenggalan kata-kata yang merujuk ke KBBI

3.  Konsistensi nama dan ketentuannya

4.  Perhatikan judul bab dan penomorannya

Hindari kesalahan kecil yang tidak perlu misalnya typo atau kesalahan penulisan kata dan penyingkatan kata. Kesalahan kecil lainnya misalnya, memberi spasi (jarak) kata dan tanda koma, tanda titik, tanda seru, atau tanda tanya. Tanda-tanda baca tersebut tidak boleh diketik terpisah dari kata yang mengikutinya. Merevisi penggunaan bahasa: kata, frasa, dan kalimat serta susunan paragraf untuk meningkatkan aliran teks.

Cara mudah melakukan proofreding terutama pada typo. Banyak sekali materi yang bermanfaat yang dapat  kita aplikasikan ketika kita akan megekspose sebuah tulisan  atau hasil karya, yang mana kita dapati pada kegiatan pertemuan mala mini.  Tanya jawabpun menambah pemahaman para peserta.

Materi ini diakhiri dengan closing Statement oleh narasumber; sebagai seorang  penulis hendaknya melakukan proofreading. Berperan sebagai penulis sekaligus pembaca. Hindari kesalahan kecil yang tidak perlu misalnya typo atau kesalahan penulisan kata dan penyingkatan kata. Kesalahan kecil lainnya misalnya, memberi spasi (jarak) kata dan tanda koma, tanda titik, tanda seru, atau tanda tanya. Tanda-tanda baca tersebut tidak boleh diketik terpisah dari kata yang mengikutinya. Untuk membantu memudahkan saat melakukan penulisan. Ada banyak aplikasi yang dapat digunakan baik secara offline atau online. Diantaranya memasukan AddOn atau Add-In pada aplikasi Microsoft Office dengan kamus KBBI. Atau bila melakukan secara online kita bisa setting bahasa. Membacalah Anda akan mengenal dunia lebih dekat. Menulislah, Anda akan dikenal dekat oleh dunia. - Madi Ar-Ranim.

Selamat menulis dan melakukan proofreading.

 

 

Gumi Sasak

13 Juni 2022

Rusmiyati  

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Proofreeding Sebelum Menerbitkan Tulisan

    Pertemuan ke 12 BM 26 Narasumber                  : Susanto,S.Pd Moderator                    : Nur Dwi Yanti   Proofreeding  ...